loola-games.info – Kepolisian Daerah Metro Jaya telah secara resmi menetapkan seorang anggota korps pemadam kebakaran Jakarta Timur, yang dikenal dengan inisial SN, sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anaknya sendiri, berinisial S, yang berusia lima tahun. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi, mengumumkan penetapan status tersangka pada tanggal 2 April 2024.
SN berhasil ditangkap tanpa perlawanan pada pukul 14.27 WIB di wilayah Cilangkap, Jakarta Timur, setelah proses gelar perkara yang memutuskan peningkatan kasus ke tahap penyidikan.
Pemeriksaan kesehatan telah dilakukan terhadap SN sesaat setelah penangkapan, dan saat ini, SN sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik.
SN dijerat dengan Pasal 82 juncto Pasal 76 E dari Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.
Kasus ini terungkap ketika S mengalami sakit pada alat kelaminnya selepas menginap di rumah SN. PA, ibu S dan mantan istri SN, melaporkan penemuan luka pada organ vital anaknya.
PA membawa S ke klinik untuk mendapatkan penilaian awal, di mana dokter mengkonfirmasi keberadaan luka gesekan dan menyarankan agar korban dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan spesialis anak.
Berdasarkan observasi medis dan pernyataan dari PA, diduga kuat bahwa tindak pelecehan tersebut terjadi antara tanggal 3 atau 4, dikarenakan kesegaran luka yang diamati oleh dokter.
Kepolisian Daerah Metro Jaya terus melakukan penyelidikan untuk memperdalam kasus yang melibatkan SN, dengan menggali bukti dan keterangan yang akan menguatkan proses hukum yang berlangsung. Insiden ini menjadi sorotan utama dalam diskursus perlindungan anak di Indonesia dan menyoroti kebutuhan akan sistem perlindungan yang lebih kuat untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan serupa di masa depan.